Lingga - Selama empat bulan mengikuti kegiatan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Dalam Jabatan (Daljab) Guru PAI, yang diselenggarakan UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Peserta PPG Daljab dari Kabupaten Lingga, mengikuti Ujian Pengetahuan (UP). Ujian ini dilakukan secara daring, Sabtu (2/11/2024).
Pengalaman mengikuti ujian ini penuh dengan
suka dan duka. Di satu sisi, mahasiswa peserta PPG merasa lebih senang karena bisa mengerjakan
ujian yang dilaksanakan secara Daring ini diawasi dosen melalui aplikasi zoom
metting. Sementara soal ujian menggunakan aplikasi exam browser atau perangkat
lunak dirancang untuk aktifitas penggunaan selama ujia atau tes daring
berlangsung.
UP PPG Daljab UIN Sunan Gunung Djati Bandung guru
Pendidikan Agama Islam (PAI) dilaksanakan selama 3 jam. Soal ujian adalah
pilihan ganda dengan jumlah soal sekitar 120 butir.
Selama berlangsung ujian ada bebapa kendala
teknis yang terjadi saat itu, namun demikian kendala itu tidak menghambat pelaksanaan
UP ini. Peserta ujian bisa menyelesaikan soal dengan lancar dan baik.
Pelaksanaan UP ini harus memiliki jaringan yang bagus dan koneksi internet yang
baik.
UP PPG Daljab menggunakan aplikasi ini memang
mengalami beberapa hambatan. Misalnya, ada gangguan jaringan, kesulitan
kosentrasi, dan perasaan kurang terkontoring dibandingkan ujian tatap muka.
"Awalnya saya sangat antusias dengan
ujian daring. Saya pikir akan lebih santai. Tapi nyatanya, butuh disiplin yang
tinggi untuk bisa fokus mengerjakan soal," ujar Ahmad Yani, salah satu
peserta UP PPG PAI Daljab UIN Bandung dari Kabupaten Lingga ini.
Ia
berbagi tips-tips yang membantunya melewati ujian, seperti menyiapkan perangkat
yang memadai, mencari tempat yang tenang, dan membuat jadwal belajar yang
teratur.
Selain itu, menurutnya pentingnya memiliki
mental yang kuat dan kemampuan mengelola stres. "Ujian ini mengajarkan
saya untuk lebih percaya diri dan tidak mudah menyerah," tambahnya.
Selain itu, peserta lainya juga mengatakan,
telah menerapkan beberapa strategi untuk menjaga fokus dan menyelesaikan soal
dengan tepat waktu. Salah satunya adalah dengan membaca soal dengan cermat
sebelum menjawab. Ia juga selalu mengecek kembali jawabannya sebelum mengakhiri
ujian.
"Jujur saja, saya merasa sangat tertekan
sebelum ujian. Banyak sekali yang harus dipersiapkan," ungkap peserta PPG
ini. Ia khawatir akan gangguan teknis,
kesulitan memahami soal, dan tidak bisa mengerjakan soal dengan baik. Namun,
dengan dukungan keluarga dan teman-teman, ia berhasil mengatasi rasa
khawatirnya.
Setelah ujian, ia merasa lega dan bersyukur. Ia berharap pengalamannya
ini dapat menginspirasi peserta PPG lainnya untuk tetap semangat dan optimis.
Koordinator PPG PAI Daljan Kabupaten Lingga,
Arissyah menyebutkan bahwa seluruh peserta dari Kabupaten Lingga, semuanya
dapat mengikuti UP ini.
“Semua teman-teman guru PAI dari Kabupaten
Lingga, tidak ada yang halangan untuk mengikuti kegiatan UP ini. Saya doakan,
semoga rekan-rekan guru PAI lulus saat pengumuman nanti,” harapnya. (*)
0 Comments